Pemilik Klub Lyon

Mengenal John Textor, Pengusaha AS yang Jadi Pemilik Klub Lyon

Ligue 1 musim 2022–2023 menghadirkan sejumlah klub papan atas. Salah satunya adalah Olympique Lyonnais, klub yang berbasis di Kota Lyon, Auvergne-Rhône-Alpes. Di musim kemarin, Lyon diisi oleh pemain-pemain jago, seperti Thiago Mendes, Alexandre Lacazette, Mathis Rayan Cherki, dan Anthony Lopes.  Selain itu, klub ini juga dilatih dengan tangan dingin dari Laurent Blanc.

Perkembangan Lyon tak lepas dari campur tangan sang pemilik klub, John Textor. Apakah kamu mengenal sosok yang satu ini? Jika belum terlalu paham, langsung saja intip sekilas infonya berikut!

Pemilik Klub Lyon

Sekilas tentang Kepemilikan Klub Lyon

Sebelum mengenal John Textor, kamu perlu mengetahui sejarah kepemilikan Olympique Lyonnais. Klub ini awalnya dimiliki oleh pebisnis Rhone, Jean-Michel Aulas, yang mengakuisisi klub pada 15 Juni 1987.

Saat resmi menjadi pemilik klub, Aulas membebaskan Lyon dari utang dan mengatur ulang manajemen dan keuangan klub. Dalam waktu dua dekade, Lyon berubah dari tim divisi dua menjadi salah satu klub sepak bola terkaya di dunia. 

Forbes bahkan memosisikan Lyon di peringkat ke-13 untuk kategori tim sepak bola paling mahal di dunia pada April 2008. Majalah bisnis tersebut menyatakan bahwa Lyon memiliki nilai sebesar 275,6 juta euro, tidak termasuk utangnya.

Kemudian, pada 2016, 20 persen saham dari Olympique Lyonnais Group diakuisisi oleh perusahaan ekuitas swasta dari Tiongkok seharga 100 juta euro. IDG Capital Partners adalah pihak pengelola dananya.

Pada Desember 2022, sebanyak 77,49 persen saham klub dibeli oleh Eagle Football milik John Textor. Kesepakatan pembelian saham oleh Eagle Football Holdings membuat modal klub meningkat sebesar 86 juta euro. Momen inilah yang menjadikan John Textor sebagai pemilik klub sepak bola Lyon.

Dalam kesepakatan, klub juga menyampaikan kehendak mereka untuk tetap menjadikan Aulus sebagai presiden klub selama tiga musim. Namun, pada 8 Mei 2023, Textor akhirnya menggantikan posisi Aulus sebagai pimpinan dan CEO dari OL Groupe. Inilah yang mengakhiri masa kepemimpinan Aulus di Lyon selama 36 tahun. Selama Aulus memimpin, tim Lyon pria maupun wanita telah menjuarai lebih dari 50 titel.

Olympique Lyonnais menunjuk Jean-Michel Aulas sebagai ketua kehormatan. Dengan mundurnya Aulas, ia mendapatkan kompensasi sebesar 10 juta euro dan tetap memiliki saham sebesar 9 persen di klub.

Siapakah John Textor?

John Textor adalah pemilik saham terbesar sekaligus pimpinan dari Eagle Football Holdings, yakni perusahaan pemilik klub Olympique Lyonnais, Botafogo Futebol, Racing White Daring Molenbeek Football Club, dan Crystal Palace Football Club. Pemilik Lyon ini dikenal secara global sebagai pengembang dan pionir dari model bisnis distribusi digital, konten kreatif, dan teknologi disruptif.

Textor merupakan mantan pimpinan eksekutif dari fuboTV, sebuah layanan televisi streaming di Amerika Serikat yang fokus menayangkan kanal-kanal olahraga. Selain itu, ia juga pernah ditampilkan di Forbes pada 2016 sebagai “Hollywood’s Virtual Reality Guru”. Textor pun dikenal sebagai perusahaan visual efek yang melegenda, Digital Domain.

Alasan John Textor Mengakuisisi Lyon

Lyon menjadi klub keempat nan masuk ke dalam portofolio Textor, yang sebelumnya sudah diisi oleh klub Crystal Palace dari Inggris, RWD Molenbeek dari Belgia, dan Botafogo dari Brasil. Jadi, mengapa ia memutuskan untuk menjadi pemilik klub Lyon?

Ternyata, John Textor adalah pengusaha yang berinvestasi dalam kepemilikan bermodel multiklub. Model kepemilikan ini juga diterapkan oleh Red Bull dan City Football Club, yang bisa dikatakan sebagai grup multiklub tersukses dalam persepakbolaan dunia.

Red Bull adalah model multiklub yang paling sering dikutip oleh para pemilik saham. Grup ini terkenal sukses mengolaborasikan klub-klub mereka, baik di Austria, Jerman, Amerika Serikat, maupun Brasil, dalam pengembangan pemain dibandingkan grup multiklub lain.

Dalam hal kepemilikan saham, Textor mempunyai mayoritas saham di Botofago dan Molenbeek. Sementara itu, di Crystal Palace, ia mengakuisisi saham klub sebanyak 40 persen. Ia pun menambahkan Lyon ke portofolionya karena melihat peluang yang menjanjikan di klub Prancis tersebut.

Pemilik klub bola ini berambisi dan percaya bahwa satu-satunya cara untuk bersaing dengan klub-klub terkaya adalah melalui model multiklub. Baginya, Lyon adalah langkah selanjutnya untuk mencapai tujuan, mengingat klub Prancis ini memiliki pemain-pemain yang signifikan.

Ketika negosiasi pertama kali diumumkan secara resmi oleh Lyon, Textor mengatakan bahwa klub tersebut akan menjadi episentrum dari investasi dan organisasi barunya. Selain itu, ia juga berniat untuk membawa nilai-nilai pengembangan dan perbaikan diri.

Itulah sekilas info tentang John Textor, pengusaha asal Amerika Serikat yang menjadi pemilik klub Olympique Lyonnais. Demi mengembalikan kejayaan Lyonnais di kompetisi sepak bola Prancis, Textor sampai mengakuisisi dan memberikan suntikan dana yang besar pada klub tersebut. Sangat ambisius, ya?

Kalau kamu ingin melihat penampilan terbaru dari Olympique Lyonnais, tonton terus Ligue 1 musim 2023–2034! Catat jadwal tayangnya agar tak ketinggalan, ya!