Para penggemar sepak bola yang menyimak Ligue 1 pastinya sudah tak asing dengan Paris Saint-Germain (PSG). Klub besar yang satu ini berhasil menyabet trofi liga Prancis di musim 2022–2023. Kemenangan PSG didukung oleh banyak faktor, mulai dari masuknya Kylian Mbappe, kerja sama antaranggota tim yang solid, hingga bimbingan mantap dari Christophe Galtier.
Bukan itu saja, faktor-faktor tersebut bisa terwujud karena campur tangan dari sang pemilik klub PSG yang super tajir, Nasser Al-Khelaifi. Siapakah dia? Bagaimana latar belakang dari Al-Khelaifi? Mari mengenal sosok yang satu ini lewat pembahasan berikut!
Siapakah Nasser Al-Khelaifi?
Nasser Al-Khelaifi adalah pria asal Qatar yang menjadi pemilik klub dan CEO dari PSG. Selain memegang PSG, ia mengetuai beIN Media Group, DIGITURK, dan Qatar Sports Investment (QSI).
Dengan latar belakang sebagai mantan pemain tenis profesional, Al-Khelaifi juga memimpin Qatar Tennis, Squash, and Badminton Federation. Di Prancis, ia pun tergabung sebagai dewan dalam French Professional Football League. Sementara itu, pada tingkat Eropa, Al-Khelaifi menjadi ketua ECA (European Club Association) dan anggota dalam komite eksekutif UEFA.
Ketika QSI mengakuisisi PSG pada 2011, Al-Khelaifi diangkat menjadi presiden klub PSG ke-17. Pria kelahiran 12 November 1973 di Doha ini menggagas strategi yang mantap demi menjadikan PSG sebagai pemain utama di ajang sepak bola Eropa maupun internasional.
Setelah beberapa tahun, PSG naik ke kasta tertinggi dari persepakbolaan pria, baik di Prancis maupun Eropa. Klub ini mampu menyabet 8 dari 10 gelar liga domestik, lalu mencapai final Liga Champions UEFA untuk pertama kalinya dalam 50 tahun sejarah klub.
Hal ini tentu saja mengejutkan, mengingat Les Parisiens tidak pernah sekuat itu, bahkan di negeri sendiri. Biasanya, klub-klub yang mendominasi Prancis adalah Lyon, Marseille, atau Saint-Etienne.
Dengan Nasser Al-Khelaifi sebagai pemilik klub, PSG juga mengembangkan beberapa tim. Pertama, ada tim sepak bola wanita, Paris Saint-Germain Feminines, yang kini mendominasi di Eropa. Kedua, Al-Khelaifi juga mendirikan Paris Handball Club yang menjadi juara bertahan di Ligue Nationale de Handball Division 1 sejak 2015. Ketiga, ia juga mendirikan PSG Judo pada 2017 yang semakin melebarkan sayap klub di dunia olahraga.
Sepak terjang Al-Khelaifi tidak hanya dikagumi klubnya sendiri, tetapi juga para penggemar klub dan komunitas-komunitas lainnya di Paris. Kepopuleran dari pemilik klub sepak bola ini turut berperan penting dalam pengembangan PSG.
Selama menjabat sebagai pemilik klub bola, Al-Khelaifi membentuk Paris Saint-Germain Foundation. Penggalangan dana yang diadakan badan ini pun meningkat sebanyak tiga kali lipat dalam periode kepemimpinan Nasser Al-Khelaifi.
Paris Saint-Germain Foundation memiliki misi untuk membantu anak-anak kurang mampu di Prancis maupun luar negeri. Misi ini pun berhasil, dengan total hampir 250.000 ribu anak yang terbantu oleh badan tersebut. Selain itu, klub ini juga menginvestasikan dana yang besar untuk infrastruktur Paris, mulai dari stadion, fasilitas pelatihan, hingga berbagai proyek komunitas.
Sebagai salah satu pebisnis top dunia yang berkecimpung di bidang olahraga, Al-Khelaifi mengubah PSG secara komersial. Buktinya, kini PSG sering bermitra dengan merek-merek internasional di kategori fesyen dan olahraga, seperti Air Jordan. Tak heran, PSG yang sekarang sudah seperti merek mendunia, dengan merepresentasikan Paris dan penduduknya di tingkat internasional.
Fakta Unik seputar Nasser Al-Khelaifi
Berikut ini beberapa fakta unik dari Nasser Al-Khelaifi yang menarik untuk disimak!
Lahir di keluarga sederhana
Al-Khelaifi bukanlah seseorang yang kaya sejak lahir. Ia memiliki ayah yang bermata pencarian sebagai nelayan mutiara, sedangkan profesi ibunya tidak diketahui.
Sejak kecil, Al-Khelaifi sudah tertarik dengan dunia olahraga. Meski merupakan lulusan Ekonomi dari Qatar University, ia malah terjun ke bidang tenis. Selama tahun 1992 hingga 2002, Al-Khelaifi telah bermain sebanyak 42 pertandingan. Ia berhasil mencetak rekor 12-16 di sektor ganda dan 12-31 di sektor tunggal.
Al-Khelaifi pernah bertanding di beberapa ajang, yaitu The Hypo Group Tennis International, dua ATP Tour, dan Qatar Open. Keterlibatannya dalam dunia tenis inilah yang menjadi pijakan awal Al-Khelaifi dalam dunia bisnis.
Cenderung misterius
Di luar urusan bisnis, tidak banyak yang tahu tentang kehidupan pribadi Al-Khelaifi. Dia jarang tampil di publik, kecuali untuk menghadiri acara-acara olahraga. Walau tajir, Al-Khelaifi jarang menggembar-gemborkan kekayaannya ke media massa. Ia juga dirumorkan telah menikah dan memiliki anak, tetapi belum ada sumber yang bisa menjamin hal tersebut.
Sekian profil singkat seputar Nasser Al-Khelaifi, pemilik klub PSG asal Qatar yang punya kekayaan melimpah. Ternyata, semenjak ia menjabat sebagai pemilik PSG, perkembangan klub menjadi sangat pesat. Buktinya, PSG sampai bisa memboyong nama-nama papan atas, seperti Kylian Mbappe, Lionel Messi, dan Neymar.
Nah, buat kamu yang penasaran dengan performa Paris Saint-Germain terkini, tonton terus kompetisi sepak bola Ligue 1 di musim 2023–2024! Pasang pula pengingat agar tak lupa, ya!
