Real Madrid telah mengalami banyak perubahan besar dalam beberapa tahun terakhir. Kepergian pemain bintang, mulai dari Cristiano Ronaldo, Karim Benzema, hingga Sergio Ramos telah meninggalkan lubang besar dalam skuad klub ini. Lalu, bagaimana transformasi Real Madrid setelah kepergian para pemain bintang ini? Simak informasinya dalam ulasan berikut.
Era Kejayaan Real Madrid bersama Ronaldo, Benzema, dan Ramos
Real Madrid memasuki era kejayaan yang luar biasa selama hampir satu dekade karena memiliki Cristiano Ronaldo, Karim Benzema, dan Sergio Ramos. Ketiga pemain ini adalah pemain bintang yang ikonik dan menjadi bagian penting dari sejarah klub Real Madrid.
Ronaldo bagaikan mesin gol yang tak tertandingi usai mencetak rekor gol di berbagai kompetisi. Benzema adalah pencetak gol kunci dan pencipta peluang kemenangan. Sementara itu, Ramos adalah bek tengah yang berhasil mengalahkan Ronaldo dalam memperebutkan gelar pemain terbaik turnamen.
Bersama-sama, ketiganya membantu Real Madrid meraih sejumlah trofi, termasuk Liga Champions UEFA, La Liga, Piala Super Spanyol, dan banyak lagi. Deretan keberhasilan ini lah yang membuat Madrid diberi gelar sebagai klub terbaik di dunia.
Kepergian Pemain Bintang Real Madrid
Kepergian pertama pemain bintang Real Madrid dimulai dengan kabar transfer Cristiano Ronaldo ke Juventus pada 2018 silam. Kepergian ini adalah pukulan telak bagi klub dan penggemar. Hal ini karena, Ronaldo bukan hanya mesin gol yang berhasil mencetak 451 gol dalam sembilan musim, tetapi juga seorang pemimpin yang mampu mendongkrak semangat tim. Selain itu, Ronaldo juga seorang pemain yang selalu memberikan performa terbaiknya yang nyaris sempurna di setiap pertandingan.
Setelah kepergian Ronaldo, Karim Benzema menjadi pemain andalan di lini depan Real Madrid. Meskipun sebelumnya selalu memiliki peran penting dalam skuad, sekarang Benzema harus mengambil tanggung jawab sebagai pencetak gol utama. Benzema telah melakukannya dengan baik, tetapi kehilangan seorang penyerang kelas dunia seperti Ronaldo tentu tetap menjadi tantangan besar bagi tim secara keseluruhan.
Musim 2022/2023 striker Prancis ini dikonfirmasi akan meninggalkan Real Madrid dan menyusul pendahulunya, Ronaldo. Sepanjang sejarah permainannya bersama Los Blancos, Benzema telah menyumbangkan 353 gol, memenangkan lima Liga Champions dan empat gelar La Liga. Benzema sendiri juga berhasil menjadi salah satu pemain yang meraih Ballon d’Or di tahun 2022. Dengan segudang prestasi ini, kepergian Benzema tentu jadi pukulan telak ke dua bagi Real Madrid.
Badai transfer masih berlanjut. Usai menghadapi tantangan atas kepergian Benzema, lagi-lagi Los Blancos dihadapkan pada tantangan lain, yaitu kepergian Sergio Ramos. Ramos adalah bek tangguh yang telah menjadi simbol pertahanan kokoh Real Madrid selama bertahun-tahun. Kepergiannya meninggalkan lubang besar di lini belakang dan klub harus mencari cara untuk menggantikan kehadirannya.
Transformasi Real Madrid dan Upaya Perbaikan
Untuk menghadapi perubahan besar dalam skuad tim, berikut sejumlah transformasi klub Real Madrid:
Rekrutmen Pemain Muda
Usai ditinggalkan penyerang-penyerang andalannya, Real Madrid harus berjuang mencari penggantinya. Klub ini fokus mengembangkan bakat pemain muda mereka melalui La Fabrica. Beberapa pemain muda yang menjanjikan seperti Vinicius Junior, Federico Valverde, dan Rodrygo telah menjadi bagian penting dari skuad utama.
Rekrutmen Pemain Berbakat
Los Blancos juga telah melakukan rekrutmen pemain berbakat dari luar klub. Mereka telah mendatangkan pemain-pemain seperti Eden Hazard, Luka Jovic, dan Eder Militao untuk memperkuat skuad.
Transformasi Taktik
Zinedine Zidane, yang telah menjadi pelatih Real Madrid selama dua periode yang berbeda, mengubah taktik tim untuk mengatasi kepergian pemain bintang. Dibanding bergantung pada satu pemain andalan seperti sebelum-sebelumnya, Zidane lebih memilih mengandalkan kekuatan keseluruhan pemain dalam tim.
Tantangan Real Madrid di Masa Depan
Meskipun telah ada upaya untuk mengatasi perubahan besar ini, Real Madrid masih menghadapi sejumlah tantangan besar:
Kembali ke Puncak
Klub ini harus berusaha keras untuk kembali meraih sukses di tingkat tertinggi, seperti meraih gelar Liga Champions UEFA dan La Liga. Persaingan di La Liga semakin ketat, dengan klub-klub seperti Barcelona, Atletico Madrid, dan sejumlah klub lainnya yang semakin kuat. Terlebih pada musim 2020/2021 lalu Real Madrid mengalami banyak kepahitan dan gagal mempertahankan gelar juara La Liga.
Identitas Baru
Real Madrid perlu menemukan identitas baru dalam sepakbola pasca-perginya pemain bintang mereka. Mereka harus mencari cara untuk memadukan permainan kolektif yang baik dengan kekuatan individual pemain Real Madrid.
Tekanan Penggemar
Penggemar Real Madrid selalu memiliki harapan tinggi terhadap Los Blancos. Oleh karena itu, tidak heran jika harapan tersebut memberikan sedikit tekanan bagi skuad untuk meraih kesuksesan.
Los Blancos telah memasuki fase transformasi Real Madrid yang menantang pasca-perginya pemain bintang seperti Ronaldo, Benzema, dan Ramos. Klub ini telah mengambil langkah-langkah untuk mengatasi perubahan besar di skuad pemain Real Madrid. Meski tantangan besar masih ada di depan, Real Madrid tetap menjadi salah satu klub berprestasi di panggung Eropa.
